formular

Unglaublichsten Grundsteuerreform Modelle Referenzen

DIW Berlin Grundsteuerreform Aufwändige Neubewertung oder
DIW Berlin Grundsteuerreform Aufwändige Neubewertung oder from www.diw.de

Grundsteuerreform Modelle: Mencari Solusi untuk Masalah Pajak Properti di Jerman Pajak properti atau Grundsteuer adalah salah satu sumber pendapatan penting bagi pemerintah Jerman. Namun, sistem pajak ini telah menjadi perdebatan selama bertahun-tahun karena dianggap tidak adil dan sulit dihitung. Pada tahun 2018, Mahkamah Konstitusi Jerman memutuskan bahwa sistem pajak properti saat ini harus diubah dan memberi waktu hingga akhir 2019 untuk menemukan solusinya. Setelah berbagai diskusi dan perundingan, akhirnya pada tahun 2020, tiga model reformasi pajak properti diusulkan. Berikut adalah ulasan lengkapnya.

Model A: Objektbezogene Bewertung

Model pertama disebut Objektbezogene Bewertung atau penilaian objektif. Model ini didasarkan pada nilai properti aktual dengan mempertimbangkan kriteria seperti lokasi, ukuran, dan kualitas bangunan. Penilaian ini akan dilakukan oleh otoritas pajak setempat, dan nilai pajak akan ditentukan berdasarkan persentase dari nilai properti aktual. Model ini dianggap paling adil karena nilai pajak akan tergantung pada nilai properti aktual, bukan nilai estimasi. Namun, model ini juga dianggap paling rumit dan membutuhkan biaya yang tinggi untuk pelaksanaannya.

Model B: Flächenbezogene Bewertung

Model kedua disebut Flächenbezogene Bewertung atau penilaian berdasarkan luas. Model ini didasarkan pada ukuran properti dan lokasinya. Biaya pajak akan dihitung dengan mengalikan luas properti dengan nilai rata-rata per meter persegi di wilayah setempat. Model ini dianggap lebih sederhana dan lebih mudah dihitung, namun dianggap tidak adil karena tidak mempertimbangkan nilai aktual properti.

Model C: Vergleichswert

Model ketiga disebut Vergleichswert atau nilai perbandingan. Model ini didasarkan pada nilai banding properti di wilayah setempat yang sejenis. Penilaian akan dilakukan dengan membandingkan properti dengan nilai yang sama dan menentukan nilai pajak berdasarkan perbandingan tersebut. Model ini dianggap lebih sederhana daripada model pertama, tetapi masih dianggap tidak adil karena nilai banding seringkali tidak mencerminkan nilai aktual properti.

Keputusan Akhir

Setelah melalui proses diskusi dan perundingan yang panjang, akhirnya pada tahun 2023, pemerintah Jerman memutuskan untuk mengadopsi model A, Objektbezogene Bewertung, sebagai model reformasi pajak properti baru. Meskipun model ini dianggap paling rumit dan membutuhkan biaya yang tinggi untuk pelaksanaannya, namun dianggap paling adil karena nilai pajak akan tergantung pada nilai properti aktual. Pemerintah Jerman akan memberikan waktu selama dua tahun untuk penerapan model baru ini, dan diharapkan akan memperbaiki sistem pajak properti di Jerman. Dan untuk menjawab pertanyaan yang sering muncul, apakah pajak properti akan lebih tinggi setelah reformasi? Jawabannya mungkin berbeda-beda tergantung pada lokasi dan nilai properti masing-masing. Namun, menurut laporan yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan Jerman, sekitar 70% dari semua properti di Jerman akan mengalami penurunan pajak properti setelah reformasi. Namun, 30% sisanya mungkin akan mengalami kenaikan pajak properti. Namun, perlu diingat bahwa tujuan reformasi pajak properti ini adalah untuk membuat sistem pajak yang lebih adil dan transparan, sehingga diharapkan semua pihak dapat menerima keputusan ini dengan baik.